Jayapura, Kumparanpapua.com – Asosiasi Futsal Kota (AFK) Jayapura, akan menggelar kursus bagi wasit dan pelatih futsal.
Ketua Asosiasi Futsal Kota Jayapura, Mathias Mano mengatakan, kursus bagi wasit dan pelatih ini sangat terbatas kuotanya.
“Masing masing mempunyai kuota 30 orang, wasit 30 orang dan pelatih 30 orang dan kursus akan dilakukan di kota Jayapura”, katanya kepada awak media Jumat (27/1/2023).
Menurut Mathias, kursus direncanakan akan dilaksanakan setelah hari raya Idul Fitri 2023 mendatang.
“Mengapa dilaksanakan di Jayapura karena dilihat dari sisi kuantitas atau jumlah peminat lebih banyak, kemudian dari sisi kualitas kita juga dapat karena bersertifikat dari PSSI dan Federasi Futsal indonesia”, ujarnya.
Mengenai biaya, kata Mathias setengah lebih murah daripada mengambil lisensi di pulau Jawa, namun para wasit dan pelatih futsal akan memiliki lisensi nasional.
“Mungkin dengan biaya pendaftaran 7juta para wasit dan pelatih sudah mendapatkan lisensi nasional ketimbang harus mengambil lisensi ke Jakarta dengan rincian biaya yang lebih mahal”, ungkapnya.
Ditambahkannya, usai menyurati PSSI pada 2022 lalu, hingga saat ini Asosiasi Futsal Kota Jayapura masih menunggu rekomendasi dari organisasi induk sepak bola tanah air untuk pelaksanaan kursus bagi wasit dan pelatih.
Mathias berharap, semua pihak dapat mendukung rencana tersebut sehingga dapat berjalan sesuai harapan.
“Bila semua berjalan dengan baik, wasit dan pelatih yang berlisensi dapat melatih atlit-atlit futsal dengan baik.
Tidak hanya itu, jika semua berjalan sesuai rencana maka kursus wasit dan pelatih di Kota Jayapura menjadi yang perdana di Tanah Papua,”pungkasnya. (*)