MANOKWARI,Kumparanpapua.com -Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Barat menggelar Kegiatan Kick Off SERAMBI (Semarak Rupiah Ramadan & Berkah Idulfitri) 2024″, Kurasi UMKM & Pasar Murah, di Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua Barat, Jl.Yogyakarta No.1, Manokwari, Rabu (20/03/2024).
Kegiatan tersebut dibuka oleh Sekda Provinsi Papua, Jacob Fonataba ditandai dengan pemukulan tifa dan akan berlangsung dari tanggal 15 Maret -5 April 2024.
Adapun juga PJ. Sekretaris Daerah Provinsi Papua Barat, Dr. Ir. Yacob Fonataba, didampingi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Papua Barat, Setian melepas parade mobil layanan kas BI dan Perbankan sebagai tanda Kick off SERAMBI 2024 wilayah Papua Barat.

Kepala Kantor Perwakilan BI Provinsi Papua Barat, Setian dalam sambutannya menyampaikan Bahwa tim pengendalian inflasi daerah bekerjasama dengan TPID Provinsi Papua Barat dan TPID Kabupaten Manokwari .
” Untuk kegiatan pasar murah di sini kita tracking ada beberapa komoditas seperti beras, minyak goreng, cabe,bawah merah, bawang putih, gula pasir maupun telur ayam ini sedikit mengalami kenaikan “ungkapnya.
” Sehingga pada pagi hari ini kita melakukan kegiatan pasar murah untuk melayani Masyarakat khususnya masyarakat di sekitar Kantor Bank Indonesia ini “Sambungnya
Ia menjelaskan bahwa kegiatan pasar murah ini juga dirancang beberapa kali dengan berkolaborasi dengan TPID provinsi maupun kabupaten Manokwari dan akan dilaksanakan sampai dengan menjelang ke perayaan Idulfitri, terkait dengan titik-titik pasar modalnya akan diinformasikan juga melalui medsos BI Pabar.
Pihaknya berharap dengan adanya kegiatan pasar murah ini bisa membantu masyarakat untuk memenuhi kebutuhan di bulan Ramadhan.
Selanjutnya, KPwBl Provinsi Papua Barat juga memproyeksikan kebutuhan uang tunai pada bulan Ramadhan tahun 2024 mencapai Rp.437 miliar atau meningkat 14% dibandingkan kebutuhan uang tunai periode Ramadhan 2023 yang tercatat sebesar Rp384 miliar. Dalam memenuhi kebutuhan uang tunai tersebut KPwBl Provinsi Papua Barat telah mempersiapkan uang layak edar sebesar Rp695 miliar.

Dirinya berharap Bank Indonesia dan Perbankan mampu memenuhi kebutuhan uang untuk mendukung aktivitas ekonomi masyarakat serta memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam menukarkan uang untuk kebutuhan Idul Fitri 2024.
” Kami juga mengapresiasi atas dilakukannya kegiatan pasar murah ini guna meringankan masyarakat serta dalam rangka upaya pengendalian inflasi dan peran serta Bank Indonesia dalam memajukan UMKM Papua Barat melalui kegiatan KASUARI ” Harapnya. (KP/03)