MANOKWARI, Kumparanpapua.com – Bupati Manokwari, Hermus Indou meninjau secara langsung dampak banjir akibat meluapnya kali Mansaburi dan Kali Wariori di Distrik Masni, Rabu (8/5/2024).
Bupati mengatakan, hal ini dilakukan untuk melihat secara langsung dampak yang diakibatkan oleh banjir.
“Dalam peninjauan kita lihat hampir sebagian besar pemukiman dan kawasan pertanian, termasuk infrastruktur pertanian seperti irigasi yang dibangun pemerintah sudah terancam,” kata Bupati Hermus.
Hermus mengatakan, dengan meninjau langsung pihaknya ingin memastikan upaya pemerintah secara bersama-sama baik Pemkab Manokwari, Pemprov Papua Barat dan Balai untuk melihat tititk-titik yang rawan ditimbulkan banjir.
Ia berharap, setelah melakukan pengawasan langsung lintas sektor, Pemkab Manokwari bersama pemangku kepentingan bisa menghasilkan rumusan masalah dan langkah-langkah penanganan.
“Kita berharap dapat merumuskan langkah-langkah strategis dan membuat program pelayanan baik yang bersifat preventif atau darurat maupun yang bersifat permanen untuk menangani dan mengendalikan kali Wariori sepanjang 14 km,” katanya.
Hermus menambahkan, dari jembatan di sisi hulu sampai ke Muara ini bisa dapat dikendalikan bersama oleh pemerintah.
Target pertama adalah dapat menyelamatkan kawasan pertanian dan pemukiman yang ada di distrik Masni ini sehingga tidak mengalami kerusakan akibat banjir Kali Wariori.
“Terima kasih karena hari ini juga kami didampingi oleh Anggota DPRD Manokwari mudah-mudahan ini akan menjadi kerja bersama untuk memastikan pelayanan terbaik bagi seluruh masyarakat kita,” tandas Bupati. (*/KP03)