Home / MANOKWARI / Papua Barat

Rabu, 2 Juli 2025 - 13:29 WIB

Program Makan Bergizi Gratis Diperluas di Manokwari, Dorong Gizi Anak dan Ekonomi Lokal

MANOKWARI , Kumparanpapua.com – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) terus digalakkan di seluruh pelosok negeri. Kali ini, sosialisasi program MBG digelar di Gedung Serbaguna Gereja Maranatha, Kabupaten Manokwari, Senin (30/6/2025). Program ini bertujuan meningkatkan kualitas gizi anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui, sekaligus memberdayakan ekonomi masyarakat lokal.

Kegiatan diikuti sekitar 300 peserta dan dihadiri Anggota Komisi IX DPR RI Obet Rumbruren, Sekretaris Deputi Bidang Promosi dan Kerja Sama Badan Gizi Nasional (BGN) Alwin Supriyadi, serta Lurah Manokwari Timur Muhammad Adi Setyawan.

Dalam sambutannya, Obet Rumbruren menegaskan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah untuk menyukseskan program MBG.

“Kami sebagai mitra Komisi IX DPR RI berkomitmen penuh untuk memastikan program ini menjangkau seluruh lapisan masyarakat Manokwari, terutama daerah yang membutuhkan perhatian lebih,” ujar Obet.

Baca Juga :  Wisuda Taruna Poltekip/Poltekim, Yasonna : Bekali Diri dengan Softskill, Jadilah Taruna yang Unggul dan Kompetitif

Ia juga mengapresiasi antusiasme masyarakat yang hadir dalam sosialisasi tersebut.

Sementara itu, Alwin Supriyadi menjelaskan, program MBG dirancang untuk mencerdaskan generasi muda menuju Indonesia Emas 2045, dengan sasaran utama anak-anak TK, PAUD, SD, SMP, SMA/sederajat, serta ibu hamil, menyusui, dan balita.

“Kami mengatur asupan gizi secara detail, mencakup karbohidrat, protein, dan serat, agar anak-anak tidak mengalami kekurangan gizi maupun kelebihan berat badan,” jelasnya.

Alwin juga menyoroti tiga fokus utama program MBG, yakni peningkatan gizi, dukungan pendidikan, dan pemberdayaan ekonomi lokal. Bahan makanan akan dipasok dari UMKM dan produsen lokal, seperti beras, sayur, buah, telur, dan ikan. Setiap dapur MBG ditargetkan melayani minimal 3.000 penerima manfaat per hari.

Baca Juga :  Perayaan Satu Abad Aitumeri PT. PELNI Sulap KM Sinabung Jadi Hotel Terapung

Di Kabupaten Manokwari, ditargetkan berdiri 17 Satuan Pelayanan Pemberian Gizi (SPPG), dengan tujuh dapur yang sudah beroperasi. Setiap dapur merekrut sekitar 47 tenaga kerja lokal, ditambah tiga tenaga inti dari BGN (Kepala Dapur, Ahli Gizi, dan Akuntan).

Lurah Manokwari Timur, Muhammad Adi Setyawan, menyatakan dukungan penuh pemerintah daerah terhadap pelaksanaan program ini.

“Saat ini, Kabupaten Manokwari tengah dalam tahap uji publik Peraturan Daerah yang mencakup pendidikan dasar hingga perguruan tinggi. Diharapkan program MBG dapat segera terealisasi untuk meringankan beban masyarakat,” pungkasnya. (KP/03)

 

Share :

Baca Juga

MANOKWARI

Lantik IKM Manokwari, Bupati Hermus Pesan Jadikan IKM Wadah Partisipasi

MANOKWARI

Operasi Penertiban PETI: Polda dan Pemkab Manokwari Bergerak Pekan Ini

MANOKWARI

Hari Pelaut Sedunia, Kodim 1801 Manokwari Bersama Pemerintah dan Masyarakat Aksi Bersih Pesisir Laut

MANOKWARI

HUT RI Ke-79 Tahun 2024, Pemprov Papua Barat Bersama Forkopimda dan Pemda Manokwari Ziarah Laut di Fasharkan TNI AL

MANOKWARI

Bangun Kemandirian Gereja, Majelis Jemaat Klasis GKI Hatam Moile Meach Gelar Temu Raya Tahun 2023
Deputi Bidang Kebijakan Pemerintahan dan Wawasan Kebangsaan Sekretariat Wakil Presiden Republik Indonesia Velix Vernando Wanggai

MANOKWARI

Pesan Damai Wapres pada HUT ke-169 Pekabaran Injil di Tanah Papua

MANOKWARI

Bupati Hermus Jawab Pandangan Fraksi DPRK Manokwari soal Empat Ranperda Non-APBD 2025

MANOKWARI

10 Ranperda Akan Dibahas DPRD Bersama Pemda Manokwari