Home / MANOKWARI / Papua Barat

Jumat, 12 Juli 2024 - 16:14 WIB

Pertemuan Bilateral DJKI – DKPTO Kokohkan Kerja Sama Pelindungan dan Penegakan KI

MANOKWARI ,Kumparanpapua.com  – Dalam rangkaian Sidang Majelis Umum ke-65 Organisasi Kekayaan Intelektual Dunia (WIPO) di Jenewa, Swiss, Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) melakukan pertemuan bilateral dengan Danish Patent and Trademark Office (DKPTO) pada Kamis, 11 Juli 2024.

Pertemuan tersebut dihadiri oleh delegasi DJKI yang dipimpin oleh Direktur Kerjasama dan Edukasi Yasmon, sementara dari delegasi DKPTO diketuai oleh Direktur Jenderal DKPTO Sunne Stampe Sorensen.

Pertemuan Bilateral ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antara kedua negara dalam hal pelindungan dan penegakan kekayaan intelektual (KI).

“Ini merupakan wujud komitmen kedua belah pihak dalam memperkuat pelindungan dan penegakan kekayaan intelektual (KI) untuk kepentingan inovasi dan pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan,” ujar Yasmon.

Baca Juga :  Evaluasi Pelaksanaan Pilkada Tahun 2024, Bawaslu Gelar Media Gathering Bersama Insan Pers

Lebih lanjut, Yasmon menyampaikan bahwa pertemuan tersebut membahas mengenai realisasi kerja sama antara Indonesia dan Denmark melalui penandatangan rencana kerja (work plan) di bidang KI yang telah disepakati.

“Pada kesempatan ini kami telah menyepakati Rencana Kerja yang konkrit untuk mengimplementasikan Memorandum of Understanding (MoU) pada tahun 2020 silam ”

Rencana kerja tersebut antara lain mengenai pentingnya berbagi praktik terbaik dan peningkatan kapasitas DJKI di bidang paten, desain industri, dan merek dagang serta peningkatan kerja sama penegakan hukum KI,” tambah Yasmon.

Implementasi dari rencana tersebut bisa melalui pelatihan atau workshop untuk pemeriksa merek, paten, dan desain industri terkait Sistem Manajemen Mutu. Selain itu, akan diselenggarakan pula pelatihan atau lokakarya untuk meningkatkan kapasitas penegakan KI melalui sesi pelatihan tentang praktik terbaik internasional penanganan kasus KI.

Baca Juga :  Bupati Manokwari Apresiasi Dibentuknya Kampung Restorative Justice 

Pada kesempatan yang sama, Sunne juga menegaskan komitmennya untuk mendukung langkah-langkah implementasi tersebut, dengan harapan hasil kerja sama ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi kedua negara dalam mendorong inovasi dan pertumbuhan ekonomi.

“Kami berharap kolaborasi yang lebih erat antara DKPTO dan DJKI akan mendorong inovasi lintas batas dan memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi kedua negara,” ujar Sunne. (KP/Rls)

 

 

 

Share :

Baca Juga

MANOKWARI

Program Rujuk Balik Bantu Maria Jalani Pengobat Secara Optimal

MANOKWARI

Optimalisasi Pelayanan Kesehatan Warga Binaan, Lapas Manokwari Jalin Kerjasama dengan Rumah Sakit Umum Daerah Provinsi Papua Barat

MANOKWARI

Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis di Manokwari Selatan Disambut Antusias Warga

MANOKWARI

Launching Kegiatan Lomba Peringati HUT PI Ke-168, Wabup Ajak Warga Terlibat

MANOKWARI

Sebanyak 15.770 KPM di Kabupaten Manokwari Terima Bantuan Sembako dan PKH Tahap 2 Tahun 2024

MANOKWARI

Solidaritas Pemuda Papua Barat di Manokwari Gelar Unjuk Rasa Tolak Penggunaan Hak Angket DPR RI

MANOKWARI

Resmikan Perpustakaan Kampung Warmare, Bupati Harap Kualitas SDM Jadi Lebih Baik

MANOKWARI

Perpanjangan Runway Bandara Rendani Tahap I Rampung