MANOKWARI, Kumparanpapua.com – Pemerintah Kabupaten Manokwari melalui Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) resmi menyerahkan 18 unit rumah tipe 70 bagi warga yang terdampak pembangunan perpanjangan Bandara Rendani.
Penyerahan kunci rumah dilakukan secara simbolis oleh Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, Bupati Hermus Indou, dan Wakil Bupati H. Mugiyono, bersamaan dengan peringatan HUT ke-127 Kota Manokwari yang digelar di halaman Kantor Bupati Manokwari, Sabtu (8/11/2025).
Kepala DPKP Manokwari, Joni Toansiba, mengatakan bahwa pembangunan rumah tersebut merupakan komitmen Bupati Manokwari sejak tahun 2024 dan kini telah terealisasi sepenuhnya.
“Semua rumah sudah rampung dan kuncinya kami serahkan kepada warga yang berhak untuk segera ditempati,” jelasnya.
Rumah-rumah baru itu dibangun di dua lokasi, yaitu Mako Brimob dan Soribo, yang disiapkan sebagai area relokasi warga terdampak proyek perluasan Bandara Rendani.
Toansiba juga menegaskan bahwa program ini berbeda dengan program rehabilitasi rumah yang turut dijalankan DPKP. Untuk kategori rehabilitasi, sebanyak 9 unit rumah khusus untuk masyarakat Orang Asli Papua (OAP) telah diselesaikan sebagai bagian dari program 100 hari kerja Bupati dan Wakil Bupati.
“Kami ingin membantu lebih banyak, namun keterbatasan anggaran membuat baru sembilan unit yang bisa direhab. Kami berharap ke depan jumlahnya dapat terus ditambah,” ujarnya.
Ia pun mengajak masyarakat untuk menjaga rumah yang sudah diberikan serta mendukung kelancaran pembangunan daerah.
“Kami berharap warga dapat merawat rumah ini dengan baik dan tetap mendukung proyek perpanjangan Bandara Rendani demi kemajuan Manokwari,” tutup Toansiba. (KP/03)














