MANOKWARI , Kumparanpapua.com – Bupati Manokwari, Hermus Indou, didampingi Wakil Bupati Mugiyono , secara resmi menyerahkan Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tahun anggaran 2025 kepada perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kabupaten Manokwari. Acara tersebut berlangsung di Aula Sasana Kantor Bupati Manokwari, Kamis (8/5/2025).
Penyerahan DPA dilakukan secara simbolis kepada lima penerima, yakni Dinas Kesehatan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Satuan Polisi Pamong Praja, Dinas Pemadam Kebakaran, dan Distrik Sidey. Acara dilanjutkan dengan penandatanganan pakta integritas oleh seluruh organisasi perangkat daerah (OPD).
Dalam sambutannya, Bupati Hermus Indou menyampaikan rasa syukur atas kelancaran acara ini yang menjadi momentum penting dalam pelaksanaan pembangunan daerah. Ia menegaskan bahwa penyerahan DPA bukan sekadar seremonial administratif, melainkan simbol dimulainya pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan yang telah direncanakan dalam APBD 2025.
Bupati Hermus juga menekankan pentingnya kebijakan efisiensi anggaran, yang merupakan arahan Presiden Prabowo Subianto serta pemerintah pusat. Pemerintah Kabupaten Manokwari berkomitmen mengefisienkan belanja daerah dengan memangkas belanja operasional yang tidak berdampak langsung pada pelayanan publik, serta memperkuat belanja modal dan program prioritas yang menyentuh kebutuhan masyarakat secara langsung.
“Efisiensi bukan berarti pemangkasan serampangan, tetapi optimalisasi anggaran berdasarkan prinsip value for money, akuntabilitas, dan transparansi,” tegas Hermus.
Prioritas belanja APBD 2025 diarahkan pada beberapa sektor strategis, antara lain:
1.Gaji ASN dan belanja operasional kantor;
2.Peningkatan layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan perlindungan sosial;
3.Pembangunan infrastruktur strategis dan konektivitas antar wilayah;
4.Penanggulangan kemiskinan ekstrem dan stunting;
5.Pelaksanaan program 100 hari kerja kepala daerah;
6.Digitalisasi layanan publik dan reformasi birokrasi;
7.Pengembangan ekonomi lokal, UMKM, serta sektor pertanian dan perikanan.
Lebih lanjut, Hermus menyampaikan tiga makna strategis dari penyerahan DPA ini: sebagai penanda dimulainya pelaksanaan anggaran 2025, bentuk komitmen efisiensi dan akuntabilitas, serta sebagai tanggung jawab moral kepada rakyat Manokwari.
Ia mengajak seluruh kepala perangkat daerah dan jajaran birokrasi untuk bekerja cepat, cermat, kolaboratif, serta menghindari keterlambatan pelaksanaan kegiatan yang dapat berdampak pada kualitas pembangunan. (KP/03)