Home / MANOKWARI / Papua / Papua Barat / Papua Barat Daya / Papua Barat Daya / Sorong

Rabu, 10 Desember 2025 - 12:21 WIB

BPS Papua Barat Ajak Media Kawal Sensus Ekonomi 2026: “Data Akurat untuk Pembangunan Daerah”

MANOKWARI, Kumparanpapua.com – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat menggelar Media Gathering sebagai langkah awal menyosialisasikan persiapan Sensus Ekonomi (SE) 2026. Kegiatan yang bertujuan memperkuat kolaborasi antara insan pers dan pemerintah demi pembangunan ekonomi Papua Barat yang inklusif dan berkelanjutan itu dibuka langsung oleh Kepala BPS Papua Barat, Merry, Rabu (10/12/2025) di Hotel Aston Niu Sogun Hill, Manokwari.

Dalam sambutannya, Merry menegaskan pentingnya peran media di Papua Barat dan Papua Barat Daya dalam mengawal seluruh tahapan Sensus Ekonomi, yang akan mulai berjalan pada 1 Mei 2026. Ia berharap, wartawan dapat menjadi ujung tombak penyebaran informasi yang akurat dan mudah dipahami masyarakat.

“Mudah-mudahan media dapat terus membantu BPS mensosialisasikan kegiatan statistik, sehingga Sensus Ekonomi 2026 dapat berlangsung lancar dan semua aktivitas ekonomi di Papua Barat dan Papua Barat Daya terakomodasi dengan baik,” ujar Merry.

Baca Juga :  Besok Dijadwalkan KPU Manokwari Akan Hadiri Undangan Musyawarah Tertutup di Bawaslu

Merry menjelaskan, SE2026 merupakan sensus ekonomi kelima yang dilaksanakan BPS. Berbeda dari sensus sebelumnya, SE2026 tidak hanya mencatat struktur dasar perekonomian, tetapi juga memperdalam potret usaha berbasis digital, perubahan lanskap ekonomi, serta aspek ekonomi lingkungan—isu yang makin penting bagi daerah seperti Papua Barat yang kaya sumber daya alam.

“Data yang dihasilkan akan menjadi dasar bagi pemerintah untuk menyusun program pembangunan yang lebih tepat sasaran. Karena itu, kami berharap media dapat bersinergi sejak proses pengumpulan data hingga publikasi hasil,” tambah Merry.

Ketua Panitia, Fida, dalam laporannya menyebutkan beberapa fokus kerja panitia untuk memastikan pelaksanaan SE2026 berjalan efektif. Mulai dari identifikasi tantangan komunikasi ke publik, penyusunan strategi koordinasi dan publisitas, hingga membangun komitmen media agar menjadikan agenda SE2026 sebagai bagian dari pemberitaan reguler mereka.

Baca Juga :  Matius Fakhiri Imbau Pendukung Bersabar: “Percayakan Hasil Akhir pada KPU " 

“Kita ingin masyarakat memahami bahwa sensus bukan sekadar pendataan, tetapi fondasi pembangunan daerah. Di sinilah peran media sangat penting,” kata Fida.

Media gathering ini dihadiri 50 peserta, terdiri dari 19 wartawan—termasuk dua perwakilan RRI—dua pimpinan OPD Diskominfo, serta 27 panitia dari BPS Papua Barat.

Agenda kegiatan mencakup diskusi panel bersama tim BPS Papua Barat mengenai strategi pelaksanaan SE2026, tantangan yang mungkin muncul di lapangan, hingga peran strategis media dalam menyampaikan informasi kepada publik. Sesi tersebut diakhiri dengan tanya jawab yang berlangsung interaktif.

Dengan melibatkan media sejak tahap awal, BPS berharap SE2026 berjalan transparan, partisipatif, dan menghasilkan data ekonomi yang akurat. Data ini nantinya menjadi dasar pemerintah daerah dalam menyusun perencanaan pembangunan yang lebih efektif bagi masyarakat Papua Barat. (KP/03)

Share :

Baca Juga

MANOKWARI

Bupati Manokwari Apresiasi Safari Ramadan dan Kunjungan Kerja Pangdam XVIII/Kasuari

MANOKWARI

17 Gugus Terima Bantuan Dana Kelompok Kerja Guru dari Pemda Manokwari

MANOKWARI

Pemkab Manokwari Salurkan Bansos Rp665 Juta untuk Kaum Rentan dan Disabilitas

MANOKWARI

Bunda Literasi Pastikan Pelayanan Perpustakaan Kampung Berjalan Baik

MANOKWARI

Padarni Raih Juara II Lomba Kelurahan Tahun 2023 Se-Papua Barat

MANOKWARI

Kanwil Kemenkumham Pagar Gelar Penandatanganan Perjanjian Kerja, Komitmen Bersama Pembangunan ZI dan Ikrar Netralitas ASN

MANOKWARI

Kejati Papua Barat Gelar Temu Akrab Bersama Insan Pers

MANOKWARI

Bupati Manokwari Meletakkan Batu Pertama Pembangunan Gedung Gereja Baru Jemaat Lunow Swapen