MANOKWARI,Kumparanpapua.Com- Pembukaan kegiatan Musyawarah daerah (MUSDA) V IKKB-NTB Kabupaten Manokwari Tahun 2023 diharapkan bisa melahirkan pemimpin dan kepengurusan IKKB yang mampu menjadi wadah menghimpun dan mampu merawat persatuan dan kesatuan di tanah rantau.
Kegiatan musda ini dibuka oleh bupati Manokwari yang diwakili oleh staf ahli, Maria Rumere di Billy jaya hotel Manokwari, Sabtu(18/03/2023).
Bupati Manokwari dalam sambutannya yang diwakili oleh staf ahli, Maria Rumere menjelaskan bahwa adat dan budaya merupakan hak asasi manusia yang dijamin oleh undang-undang yang bersumber atas kebesaran Tuhan Yang Maha Esa, oleh karena itu negara menjamin kemerdekaan untuk melestarikan nilai-nilai adat dan budaya sebagai suatu tatanan budaya dalam mendukung pembangunan bangsa dan negara.
Menurutnya, IKKB-NTB merupakan suatu organisasi yang cukup besar di tanah Papua termasuk di Manokwari, paguyuban atau organisasi yang membutuhkan refleksi kepengurusan yang lama ke pengurusan yang baru tentunya melalui prosedur organisasi melalui musyawarah.
Lanjut Rumere, Berkembangnya dinamika kehidupan biasanya selalu diikuti oleh semakin meningkatnya tantangan yang akan dihadapi oleh setiap organisasi maka perlunya suatu forum musyawarah untuk membicarakan hal-hal yang perlu dilakukan agar kerukunan Nusa tenggara barat (NTB) dapat menjadi rumah untuk merangkul, mengakomodir menyelesaikan serta menjawab persoalan terutama juga untuk membackup generasi muda yang sekarang dan yang akan datang dalam semua aspek sosial budaya kemasyarakatan.
“Kondisi kabupaten Manokwari yang memiliki kemajemukan harus menjadi perhatian kita bersama dan ini merupakan tantangan bagi kita untuk tetap menjaga persatuan dan kesatuan dan juga ketentraman ketertiban masyarakat menjadi perhatian kita semua” Harapnya.
Pihaknya mengajak kepada seluruh masyarakat IKKB-NTB untuk menjaga komitmen sinergi keterpaduan menjaga hubungan yang harmonis sesuai dengan nilai-nilai menghargai , mengingatkan dan saling menghormati.(KP-03)