MANOKWARI, Kumparanpapua.com- Kepala Badan SAR Nasional (Basarnas) RI, Marsekal Madya TNI Kusworo melaksanakan kunjungan kerja (kunker) ke Manokwari, Kamis (8/8/2024)
Kunjungan kerja dilakukan guna mengecek secara langsung kesiapan personil serta peralatan dari Basarnas Manokwari. Pada saat peninjauan Kepala Basarnas didampingi Direktur Operasi Basarnas RI Brigadir Jenderal TNI (Mar) Edy Prakoso dan Kepala Basarnas Manokwari, Yefri Sabaruddin
Sebelumnya Kusworo juga melakukan pengarahan kepada seluruh personil Kantor SAR Manokwari
“Kedatangan saya ke Manokwari hari ini itu adalah satu program kerja saya dimana untuk selalu melihat mengecek kesiapan yang ada di Kantor SAR Manokwari, walaupun beberapa minggu lalu telah dilaksanakan kegiatan pelaksanaan kesiapan operasi dalam bentuk satu kegiatan uji pelaksanaan operasi yang bisa dilakukan dengan baik, “Katanya
Ia menjelaskan, Personil Basarnas dalam penanganan pencarian dan pertolongan harus mampu mencari, menolong, menyelamatkan dan mengevakuasi baik kecelakaan darat, udara, laut, maupun bencana juga satu kondisi penanganan khusus.
Dirinya menekankan kepada personil Basarnas yang ada di Manokwari untuk tetap menjaga kompetensi dan selalu mempersiapkan diri untuk menghadapi satu kondisi yang terburuk dan tetap tekun berdoa untuk yang terbaik.
Pihaknya mengakui, meskipun ada banyak kendala-kendala yang dihadapi secara khusus terhadap jumlah personil, namun akan terus berupaya untuk melakukan perekrutan dalam menambah jumlah personil.
” Jadi ini sudah kita rencanakan di awal tahun tentang jumlah personil dengan kualifikasinya tahun ini rencananya kita adakan 50 dan tentunya ini kita prioritas kalau bisa PNS untuk putra daerah dengan harapan dengan putra daerah ini Mereka dididik dilatih di kursus untuk kemampuannya,”ujarnya.
Selain itu, Pihaknya juga berencana untuk menambahkan satu kapal guna melengkapi alutsista dimana salah satunya dalam kondisi rusak berat.
“Tahun ini sudah kita rencanakan untuk menambah satu kapal di Manokwari, tetapi karena keterbatasan anggaran pemerintah, kita harus menyesuaikan kondisi. Akan tetapi hal ini akan tetap kita upayakan, ” Pungkasnya. (KP/03)