MANOKWARI,Kumparanpapua.com – Harli Siregar melantik Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi dan sejumlah pejabat eselon II dan III di lingkup Kejaksaan Tinggi Papua Barat, di Aula kantor Kejati PB, Jumat (7/6/2024).
Pelantikan, pengambilan sumpah jabatan dan serah terima jabatan dipimpin langsung oleh Kepala Kejaksaan Tinggi Papua, Harli Siregar, kepada Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Kepala Kejaksaan Negeri Sorong, Kepala Kejaksaan Negeri Fakfak, Kepala Kejaksaan Negeri Teluk Bintuni, dan tiga koordinator.
Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat, Harli Siregar menyampaikan, promosi mutasi bahkan demosi adalah merupakan hal yang wajar dalam satu sistem organisasi yang merupakan satu kepercayaan bagi satu organisasi.
Dirinya berpesan kepada Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat yang baru dilantik untuk dapat menyesuaikan diri dan melaksanakan tugas-tugasnya sesuai peraturan dasar nomor 6 Tahun 2017.
Ia berpesan Kepada Wakajati bahwa ada 6 tugas dan kewenangan salah satunya tugas otoritas yaitu supervisi, di bidang reformasi birokrasi, tugas di bidang informatika teknologi, untuk dapat dilaksanakan.
Disamping itu, kepada 3 Kepala Kejaksaan Negeri untuk segera melakukan pengamatan, penyesuaian, penggambaran secara cepat, didaerahnya masing-masing.
“Kerja kita jangan lama-lama karena masyarakat menunggu kita untuk menegakkan hukum sesuai mekanisme hukum. Segera selesai persolan yang ada”, tegasnya.
Kajati menekankan terhadap dua event yang akan segera dilakukan yaitu pemilihan DPRK dan Pemilukada dimana Kejaksaan merupakan salah satu unsur panitia seleksi DPRK, sehingga momen ini dimanfaatkan untuk memilih calon terbaik.
Menurutnya, pemilukada untuk tahapannya sudah berlangsung sehingga perlu dilakukan koordinasi dengan baik dan menegakkan hukum dengan baik serta memberdayakan potensi yang dimiliki.
Diketahui, Harli Siregar menyerahterimakan, Teuku Rahman yang sebelumnya menjabat sebagai Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi Papua Barat, digantikan oleh Muslikhuddin.
Selain itu juga kajati melantik Kajari Sorong, Makruh lalu, Kajari Fak-Fak, Jhon Malamassam dan Kajari Teluk Bintuni Jusak Ayomi serta tiga koordinator yaitu Nurcholis, Indra Thimoty dan Toman Epy Lazarus Ramandey. (KP/03)