Home / Papua Barat

Jumat, 14 Juli 2023 - 20:11 WIB

Freeport Akan Bangun Smelter di Fak-Fak Provinsi Papua Barat

Fak-Fak,Kumparanpapua.com – Wakil Presiden Indonesia, Ma’ruf Amin mengungkapkan, PT Freeport akan membangun pabrik pemurnian dan pengolahan mineral logam atau smelter konsentrat di Kabupaten Fak-Fak, Provinsi Papua Barat.

“Rencananya bangun smelter Freeport di Fakfak ini,” Ujar Wapres usai melakukan peletakan batu pertama pembangunan ruang terbuka hijau di Kabupaten Fak-Fak, Jumat (14/7/2023).

Wapres mengatakan, Pemerintah sudah melakukan beberapa langkah, pertama secara pembangunan lapangan terbang sudah selesai dan akan diresmikan oleh Bapak Presiden sekitar Agustus atau September. Kemudian pabrik pupuk Kaltim untuk memenuhi kebutuhan khusus Fakfak dan sekitarnya.

“Rencananya bangun smelter Freeport di Fakfak ini dan tadi juga sudah meresmikan proyek ruang terbuka Hijau dan ini merupakan salah satu daya tarik masyarakat. Juga pembangunan pasar 70 persen,” ungkap Wapres.

Baca Juga  Tahun Ini Perpanjangan Runway Bandara Rendani Menjadi 2300 Meter

Sementara itu, Menteri Investasi, Bahlil Lahadalia menyampaikan, sesuai arahan Presiden dan Wapres dalam rapat kabinet memindahkan pabrik pupuk Kaltim dari Bintuni ke Fak-Fak atas arahan Presiden dan Wapres dalam rangka pemerataan pertumbuhan ekonomi.

“Kedepan Insyaallah tolong doakan Freeport akan membangun smelter di Papua sebagai bentuk komitmen perpanjangan dan rencananya di Fak-Fak, dari semua Kabupaten di Papua yang paling banyak diturunkan proyek dalam rangka pembangunan salah satunya di Fak-Fak. Jadi tidak perlu meragukan kecintaan Wapres untuk Fakfak,” katanya.

Penjabat Gubernur Papua Barat, Paulus Waterpauw menegaskan, apa yang menjadi arahan Presiden dan Wakil Presiden dan para Menteri, Pemerintah Provinsi Papua Barat akan terus melakukan upaya mendorong serta meningkatkan kesejahteraan dari berbagai kebijakan yang sudah turun di Papua Barat.

Baca Juga  Gubernur BI Kunker Ke- Manokwari, Ini Harapan Bupati

“Alhamdulillah, Puji Tuhan sangat berterimakasih mewakili semua daerah di Papua Barat. Karena apa, itu untuk mengimbangi daerah lain. Papua itu ada daerah tertentu yang saat ini taat dan juga dengar-dengaran kepada negara dan mengejar ketertinggalan dari saudara yang lain. Itu penting karena wilayah konflik jangan dibawa ke Papua Barat karena kami tidak mengenal barang itu,” tandas Pj Gubernur, Waterpauw. (KP/03)

Share :

Baca Juga

MANOKWARI

Buka Rakor SAR Daerah dan Pelatihan Teknis, Fonataba Harap Hasilkan SDM Berkualitas dan Handal

MANOKWARI

Pengumuman pendaftaran Calon Anggota MRPB Periode 2023-2028 Unsur Adat dan Perempuan Perwakilan Kabupaten Manokwari Khusus Suku Arfak dan Suku Doreri

MANOKWARI

Bupati Manokwari Serahkan Bantuan Beasiswa Tahap I Kepada 166 Mahasiswa

MANOKWARI

Pesan Toleransi dan Persatuan Menggema dari Ribuan Lokasi Salat Ied LDII

MANOKWARI

Kajati Papua Barat Lantik Wakajati , 3 Kajari dan 3 Koordinator

MANOKWARI

Isu Penculikan Anak KetuaTP PKK Manokwari Minta Pengawasan Orangtua

MANOKWARI

Dorong Pengembangan Pelaku Industri Kecil dan Menengah, Dinas Perindag Gelar Pelatihan

MANOKWARI

HUT Ke-52 Basarnas Tahun 2024, Kantor SAR Manokwari Gelar Upacara Bersama